Penderita diabetes tipe-2 tidak lagi memiliki cukup insulin dalam tubuh untuk menjaga kadar glukosa darah normal. Jika tingkat gula dalam tubuh tiba-tiba melonjak akan menyebabkan hiperglikemia.
Beberapa gejala umum hiperglikemia yaitu sering buang air kecil, kelelahan dan kelaparan. Kondisi ini biasanya mempengaruhi orang dewasa yang kelebihan berat badan, meskipun orang kurus pun tetap berisiko.
Kondisi diabetes yang parah dapat menyebabkan komplikasi serius seperti masalah ginjal, kerusakan saraf, tekanan darah tinggi dan serangan jantung. Kulit juga dapat mengembangkan luka dan infeksi terutama pada kaki, kadang-kadang mengarah ke amputasi.
Bagi orang yang ternyata terkena penyakit diabetes, menurut American Diabetes Association, harus mengambil langkah untuk mengontrol gula darahnya. Cara yang tepat untuk mengontrol gula darah adalah makan dengan benar.
Kriteria makanan yang perlu Anda perhatikan untuk membantu dalam manajemen berat badan dan mencegah diabetes tipe-2 seperti dilansir naturalnews, Jumat (18/5/2012) antara lain:
1. Memilih makanan yang memiliki karbohidrat kompleks lebih banyak
Menjaga agar kadar gula dalam darah tetap stabil adalah prioritas utama bagi penderita diabetes. Itulah sebabnya karbohidrat kompleks adalah sumber yang lebih baik dari energi dibandingkan dengan karbohidrat sederhana yang menghasilkan lonjakan aliran darah dan menyebabkan masalah serius.
Penderita harus mencoba untuk mengurangi konsumsi minuman manis, kue dan permen. Sebaliknya, pilihlah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti gandum, beras merah, kacang, dan pasta gandum utuh yang lambat dicerna dan diserap ke dalam darah, sehingga menghasilkan tingkat gula yang bertahap dan konsisten, bukan lonjakan yang tiba-tiba.
2. Memenuhi kebutuhan protein di dalam tubuh
Protein berperan dalam mengendalikan berat badan. Sebuah studi yang dilakukan di Swedia mengungkapkan bahwa peningkatan asupan protein dapat mengurangi berat badan lebih cepat daripada membatasi konsumsi karbohidrat. Makan makanan yang kaya protein juga cenderung membuat orang lebih waspada daripada pengaruh konsumsi gula atau karbohidrat.
3. Memakan banyak makanan yang mengandung serat
Serat adalah jenis karbohidrat, namun tidak dipecah oleh tubuh dan tidak memberikan kontribusi terhadap kalori. Serat memiliki dua macam, yaitu serat larut dan tidak larut.
Serat larut memperlancar pencernaan, sedangkan serat larut dapat menurunkan kolesterol. The New England Journal of Medicine menampilkan studi di mana penderita diabetes seharusnya mengonsumsi 50 gram serat larut setiap hari.
Studi tersebut menunjukkan bahwa orang yang memiliki serat lebih mampu mengontrol glukosa darah jauh lebih baik daripada yang tidak. Serat juga membantu Anda mengelola nafsu makan dan menjaga kalori. Buah dan sayuran merupakan sumber yang baik untuk nutrisi ini.
4. Menggunakan rempah-rempah untuk bumbu masakan
Menggunakan produk alami, bukan bahan perasa makanan adalah cara yang bagus untuk mengontrol gula darah Anda. Journal of Nutrition and Food Science menampilkan studi tentang fitokimia dalam rempah-rempah dapat meningkatkan aktivitas insulin dan menyajikan cara yang lebih alami dalam mengobati dan mencegah diabetes tipe-2.
Contoh dari rempah-rempah rumah tangga yang umum digunakan sebagai bumbu adalah kayu manis, bawang putih dan kemangi. Rempah-rempah ini juga telah ditemukan untuk menurunkan tekanan darah dan melindungi pembuluh darah, sehingga dapat mengurangi penyakit kardiovaskular terkait dengan diabetes tipe-2.
Selain itu, madu hitam pahit ternyata cukup ampuh sebagai bahan alami tanpa efek samping untuk menurunkan kadar gula dan membantu penyembuhan penderita diabetes tipe 2.
Dengan kesabaran dan ketekunan dalam mengerjakan 4 poin di atas, maka penderita diabetes tipe-2 secara bertahap akan menjadi semakin sehat
Madu Hitam Pahit BaytuSyifa merupakan obat diabetes alami yang dapat bekerja secara efektif dan cepat dalam menurunkan kadar gula darah pada penderita Diabetes tipe 2 serta dapat meningkatkan stamina tubuh agar menjadi fit dan bersemangat dalam beraktifitas .
Mengapa madu ini sangat efektif ? Ini disebabkan oleh karena Madu Hitam Pahit BaytuSyifa mengandung unsur kromium yang berperan sebagai obat diabetes dengan cara memperbaiki fungsi pankreas yang bertugas untuk memproduksi/mensekresi insulin untuk metabolisme gula agar dapat masuk dalam sel-sel tubuh dan tidak menumpuk pada pembuluh darah. Madu Hitam Pahit BaytuSyifa juga merupakan obat diabetes yang mengandung senyawa Alkaloid yang berkhasiat untuk mengobati peradangan dalam tubuh dan memulihkan fungsi sel-sel tubuh. Madu ini adalah obat diabetes yang banyak mengandung hemaglobin yang berkhasiat untuk mengikat oksigen untuk metabolisme tubuh sehingga berkhasiat untuk memulihkan serta menjaga stamina dan vitalitas tubuh.
0 comments:
Post a Comment